Dalam Konfrensi Pers yang diadakan di kantor PWI kota Depok, Sam Mukhtar Caniago memaparkan perbedaan pantun, syair, dan gurindam yang perlu diketahui. Ketiganya merupakan jenis puisi lama yang biasanya berisi pesan moral atau nasihat-nasihat.
Ketiga jenis puisi lama ini terkadang sulit dibedakan lantaran memiliki karakter yang nyaris mirip. Tetapi baik pantun, syair, dan gurindam memiliki penjelasan atau definisi yang berbeda.
Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), berikut adalah definisi pantun, syair, dan gurindam:
Pantun adalah bentuk puisi Indonesia (Melayu) yang setiap baitnya biasanya terdiri atas 4 baris dan bersajak a-b-a-b.
Syair merupakan puisi lama yang setiap baitnya terdiri dari 4 larik yang berakhir dengan bunyi yang sama.
Gurindam adalah sajak dua baris yang mengandung petuah moral dan nasihat atau dikenal juga sebagai puisi lama yang setiap baitnya terdiri dari dua baris kalimat dengan rima yang sama dan satu kesatuan.
Perbedaan Pantun, Syair, dan Gurindam
Perbedaan antara pantun, syair, dan gurindam terbagi dalam beberapa aspek. Ketiganya memiliki perbedaan struktur bait, ciri bahasa, jenis, dan tujuannya.
1. Perbedaan Struktur Bait
Bait pada pantun terdiri dari 4 baris, di mana baris 1 dan 2 adalah sampiran, sementara baris 3 dan 4 adalah isi.
Sedangkan, syair juga terdiri dari 4 baris setiap baitnya. Namun, masing-masing baris memiliki makna yang berkaitan dengan baris sebelumnya. Sementara gurindam hanya terdiri dari 2 baris saja.
2. Perbedaan Ciri
Ciri utama pantun adalah bersajak a-b-a-b dan terdiri dari 8 sampai 12 suku kata. Sedangkan ciri syair bersajak a-a-a-a, dan juga terdiri dari 8-12 suku kata. Sementara gurindam bersajak a-a dan terdiri dari 10-14 suku kata.
3. Perbedaan Ciri Bahasa
Pantun menggunakan bahasa yang singkat, padat, dan jelas.
Syair sering memakai bahasa kiasan, sedangkan gurindam memakai bahasa campur nan lugas untuk memberikan penekanan pada nasihat yang disampaikan.
4. Perbedaan Jenis
Secara jenis, pantun terdiri dari 11 jenis, antara lain adalah pantun nasihat, jenaka, kiasan, teka-teki, dan lainnya.. Syair sendiri terdiri dari 6 jenis, salah satunya syair nasihat hingga syair cinta. Sedangkan gurindam hanya ada 2 jenis, yakni gurindam berangkai dan gurindam berkait.
5. Perbedaan Tujuan
Tujuan pantun ialah untuk menyampaikan nasihat, budi pekerti moral, hingga hiburan. Sedangkan syair biasanya untuk menyampaikan pengajaran, cerita, hingga nilai agama. Dan yang terakhir, gurindam bertujuan untuk menyampaikan nasihat berupa kata atau kalimat-kalimat bijak.
Itulah ulasan mengenai perbedaaan antara pantun, syair, dan gurindam papar Sam Mukhtar Caniago dalam jumpa pers.
Dalam kesempatan ini hadir para Ptengurus dan Anggota PWI kota Depok .(Dj)
0 Comments