PANTAUTERKINI.CO.ID, TEGAL - Arus mudik yang tak lama lagi akan berlangsung, membuat sebagian orang, notabene memiliki pekerjaan serabutan mulai beralih profesi menjadi tukang ojek.
Salah satunya terjadi di wilayah kabupaten Tegal, wilayah Margasari. Kondisi sebelumnya para Ojeker ini hanya beberapa orang saja, namun mendekati arus mudik, para Ojeker ini justru bertambah jumlahnya.
Asmawi (53) panggilan akrab yang sehari harinya menjadi tukang ojek di pertigaan pasar Margasari saat di temui Tim Pantau Terkini (9/06) mengatakan, jika malam hari kondisi tukang ojek bertambah, yang terpenting teratur dan tidak saling serobot penumpang, ujarnya.
Selanjutnya dirinya juga mengkisahkan, jika saling serobot, saya kasihan dengan penumpang pasalnya tali tas nya bisa putus akibat para ojeker saling berebut menawarkan jasa, bahkan terkadang ada juga supir bus yang bandel menurunkan penumpang sebelum sampai tujuan dengan dalih bus tidak sampai arah tujuan trayek , secara pribadi saya senang dapat penumpang jarak jauh, tetapi secara bathin kasihan sebab tujuan Tonjong Brebes harus turun di Margasari.., paparnya lirih.
Terkait ongkos penumpang, Asmawi menyampaikan, "kalau ongkos tergantung jarak, minimal kalau dekat hanya kisaran Rp. 15000 ,- hingga Rp.20.000,- sebabkan campur barang bawaan..tetapi kalau jauh bisa lebih antara Rp. 30.000,- sampai Ro.100.000,- ..terangnya.(CN)
0 Comments