PANTAUTERKINI.CO.ID, TEGAL - Sejumlah wartawan mingguan dan online kabupaten dan kota Tegal kecam pemasangan banner bertuliskan Stop Wartawan di kantor desa, tanpa logo penanggung jawab yang di dapat dari oknum.
Pjs Bupati Tegal Drs Sinoeng Noegroho Rachmadi saat di hubungi melalui WA oleh salah seorang wartawan mingguan menyampaikan, akan berkordinasi dan mengumpulkan para camat sekabupaten Tegal dan kades untuk di mintai keterangan terkait pemasangan banner tersebut.
Selanjutnya dalam media twitter miliknya @sinoeng68 Pjs bupati Tegal juga berkomentar akan menyelesaikan permasalahan tersebut, diri nya juga menyampaikan jika wartawan merupakan profesi yang seharusnya mendapat aplouse karena mewartakan dan.menginformasikan serta mencerdaskan masyarakat.
Terkait hal tersebut para wartawan kabupaten dan Kota Tegal merasa hal ini merupakan pelecehan profesi dan.pemerintah di minta untuk mengklarifikasi meluruskan permasalahan tersebut agar tercipta kondisi menuju pilkada damai.(CN)
0 Comments