BUMDesa di Luwu Timur Terima Bantuan Modal dari Kementerian Desa PDTT

Sebanyak 10 Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) di Kabupaten Luwu Timur menerima bantuan pemodalan dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemedes PDTT). Total bantuan yang diserahkan mencapai Rp 500 Juta rupiah.

Bantuan pemodalan tersebut diserahkan Bupati Luwu Timur, HM Thorig Husler disela-sela acara kegiatan pengembangan lembaga ekonomi desa melalui pelatihan keterampilan manajemen usaha milik desa bagi pengurus BUMDesa yang berlangsung di Aula Hotel Sikumbang Kecamatan Tomoni, Selasa (19/12/2017).

Kepala Bidang Pengembangan SDM dan SDA Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Umar Hasan Dalle mengatakan 10 BUMDesa ini akan menerima bantuan masing-masing Rp 50 Juta setiap BUMDesa sebagai bantuan pemodalan.

"Tahun depan akan kita usulkan kembali beberapa BUMDesa yang telah terbentuk untuk diberikan bantuan pemodalan dari Kementerian Desa PDTT" katanya.

Bupati Luwu Timur, HM Thorig Husler mengatakan BUMDesa sebagai instrumen sosial diharapkan menjadi jembatan yang menghubungkan desa dengan lingkup perekonomian diluarnya sehingga menjadi penguat ekonomi pedesaan.

Hal ini kata Husler sejalan dengan tujuan pembentukan BUMDesa yakni meningkatkan perekonomian desa, meningkatkan pendapatan asli desa, meningkatkan pengelolaan potensi desa sesuai kebutuhan masyarakat serta menjadi tulang punggung pertumbuhan dan pemerataan ekonomi desa.

"Yang terpenting pengelola BUMDesa harus dilakukan secara profesional dan mandiri. Bantuan modal yang diberikan harus berkembang " katanya.

Oleh karena itu, Husler mengharapkan agar para pengelola BUMDesa memanfaatkan pelatihan keterampilan manajemen usaha milik desa ini agar setiap BUMDesa yang terbentuk dapat memberikan kontribusi bagi Desa dan masyarakatnya.

"intinya seluruh pengurus BUMDesa harus benar-benar paham tentang manajemen pengelolaan BUMDesa" kata Husler. (hr/hms/suardi)